AKB48 - Tsuyoi Hana (Bunga yang Kuat)
[Lirik, Lyrics, Lirica, Letra, Paroles, 歌詞, บทร้อง, лирика]
ROMAJI:
Shoujo wa hana uri
Kutsu ya no kado ni tatsu
Ryoute ni ippai
Hana wo kakaeteta
Yononaka fukeiki de
Hitotsu mo urenakute
Kirei na hana sae
Mou shioreteku
Toko ni fusu (toko ni fusu)
Hahaoya ni (hahaoya ni)
Tabesaseru PAN wo
Kau kane ga nai
Onegai kami-sama
Negai wo hitotsu dake
Itsumademo sou shiorenai
Tsuyoi hana kudasai
Yuuhi ga ochite mo
Ookami no koe ga shite mo
Hitokage nakute mo
Zutto tatte ita
Dokoka no shinshi ga
Kinka wo sashidashite
Ichiban kirei na
Hana wo kure to itta
Ude no naka (ude no naka)
Sagashite mo (sagashite mo)
IKI IKI shita hana wa
Doko ni mo nai
Onegai kami-sama
Ookiku kubi futte
Shioreteru hana wa uremasen
Shoujo wa naite ita
Shoujo no namida wa
KIRA KIRA kagayaiteta
Tsuchi no ue ochita shizuku wa
Houseki ni kawatta
Shoujo wa hana uri
Kutsu ya no kaku ni tatsu
Sore wa kokoro ga kirei na
Shiorenai hana uri
KANJI:
AKB48 - 強い花
少女は花売り
靴屋の角に立つ
両手にいっぱい
花を抱えてた
世の中 不景気で
ひとつも売れなくて
キレイな花さえ
もう 萎れてく
床に臥す(床に臥す)
母親に(母親に)
食べさせるパンを
買う金がない
お願い 神様
願いをひとつだけ
いつまでも そう萎れない
強い花ください
夕日が落ちても
オオカミの声がしても
人影なくても
ずっと立っていた
どこかの紳士が
金貨を差し出して
一番キレイな
花をくれと言った
腕の中(腕の中)
探しても(探しても)
イキイキした花は
どこにもない
お願い 神様
大きく首振って
萎れてる花は売れません
少女は泣いていた
少女の涙は
キラキラ輝いてた
土の上 落ちた雫は
宝石に変わった
少女は花売り
靴屋の角に立つ
それは心がキレイな
萎れない花売り
INDONESIA:
Gadis itu seorang penjual bunga
Yang berdiri di pojok toko sepatu
Pada kedua tangannya
Penuh bunga-bunga yang dipegangi
Di dunia yang sangat keras
Dia tak dapat menjual satu bunga pun
Bahkan bunganya yang cantik
Sudah mulai layu
Dia tak punya uang (dia tak punya uang)
Untuk membeli roti (untuk membeli roti)
Kepada ibunya
Yang sedang terbaring sakit
"Kumohon, Tuhan
Permintaanku hanya satu
Berikanlah bunga yang kuat
Yang takkan pernah layu"
Meski malam tiba
Meski serigala melolong
Meski tak ada seorang pun di sana
Dia tetap berdiri
Seorang pria bangsawan entah dari mana
Menawarkan sebuah koin emas
Dan berkata "Berikanlah sebuah bunga
yang paling indah"
Meski dia mencari-cari (meski dia mencari-cari)
Di sekitar lengannya (di sekitar lengannya)
Sudah tak ada satu pun bunga
Yang masih segar
"Kumohon, Tuhan"
Gelengnya dengan keras
Dia tak dapat menjual bunga yang layu
Gadis itu pun menangis
Air mata dari gadis itu
Bersinar dengan kemilau
Tetesannya yang jatuh ke tanah
Berubah menjadi permata
Gadis itu seorang penjual bunga
Yang berdiri di pojok toko sepatu
Dialah penjual bunga yang takkan layu
Dengan hatinya yang begitu indah
Translator: Nena (Okashi Nara)
0 komentar:
Post a Comment
Terima kasih atas kunjungan dan dukungannya terhadap kazelyrics. Silahkan berkomentar dengan tetap menjaga etika dan sopan santun ya. Kazelyrics akan menerima setiap komentar dengan senang hati.
Jangan lupa untuk mendukung kazelyrics melalui trakteer juga ya. :)
If you need an English translation of this song, you could comment in this page, because I usually don't provide English translation for most songs.